daun bidara, ruqyah mandiri, gangguan sihir, gangguan jin, pengobatan Islam, air ruqyah, ayat ruqyah, Al-Qur’an, hadis Nabi SAW, tumbuhan bidara, manfaat daun bidara, mandi ruqyah, air zam-zam, air biasa, tumbuk daun bidara, hancurkan daun bidara, bacaan ruqyah, surat Al-Fatihah, surat Al-Baqarah, surat Al-Ikhlas, surat Al-Falaq, surat An-Nas,

Daun bidara, atau dikenal juga sebagai sidr, merupakan tanaman yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad SAW. Dalam praktik ruqyah mandiri, daun bidara digunakan sebagai media untuk mengobati gangguan sihir, jin, dan penyakit non-medis lainnya. Berikut adalah panduan penggunaan daun bidara dalam proses ruqyah mandiri:

1. Persiapan Daun Bidara:

• Ambillah tujuh helai daun bidara yang masih segar. Jumlah ganjil ini sesuai dengan sunnah Nabi SAW.
• Tumbuk atau hancurkan daun-daun tersebut hingga pecah. Jika tidak memungkinkan, Anda dapat menggunakan blender untuk memudahkan proses ini.

2. Persiapan Air Ruqyah:

• Siapkan air yang akan digunakan untuk ruqyah. Disarankan menggunakan air zam-zam karena keutamaannya, namun air biasa juga dapat digunakan.
• Masukkan daun bidara yang telah dihancurkan ke dalam air tersebut.

3. Membaca Ayat Ruqyah:

• Bacakan ayat-ayat ruqyah berikut ke dalam air:
  • Surat Al-Fatihah
  • Ayat Kursi (Surat Al-Baqarah: 255)
  • Surat Al-Ikhlas
  • Surat Al-Falaq
  • Surat An-Nas
  Setelah setiap bacaan, tiupkan ke dalam air dengan niat untuk menyembuhkan dan melindungi diri dari gangguan.

4. Penggunaan Air Ruqyah:

• Gunakan air tersebut untuk diminum secara perlahan.
• Selain itu, air ruqyah dapat digunakan sebagai bilasan terakhir saat mandi. Caranya, setelah mandi seperti biasa, siramkan air ruqyah ke seluruh tubuh dengan niat untuk membersihkan diri dari gangguan.

5. Frekuensi dan Konsistensi:

• Lakukan proses ini secara rutin, minimal dua minggu, untuk mendapatkan hasil yang optimal.
• Konsistensi dalam melaksanakan ruqyah mandiri sangat penting untuk kesembuhan dan perlindungan diri.

Penting untuk Diperhatikan:

• Pastikan Anda memahami dan melaksanakan ruqyah sesuai dengan tuntunan syar’i.
• Jika gangguan yang dialami tidak kunjung membaik, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli ruqyah syar’i yang terpercaya.

Penggunaan daun bidara dalam ruqyah mandiri merupakan salah satu metode yang dianjurkan dalam Islam untuk mengatasi gangguan non-medis. Dengan niat yang tulus dan pelaksanaan yang sesuai syar’i, diharapkan proses ruqyah ini dapat memberikan manfaat dan kesembuhan.